Daftar 5 Orangtua Berhati Iblis
Bersyukurlah Anda jika memiliki orangtua yang mengasihi dan menyayangi anak-anaknya dengan tulus karena di tempat lain banyak sekali orang-orang yang tidak seberuntung Anda. Kasus pembunuhan gadis cilik Angeline menjadi inspirasi bagi mbakbro untuk menulis artikel ini, dimana ketika Anda selesai membacanya pasti Anda bersyukur tidak memiliki orangtua seperti mereka, para orangtua berhati iblis.
Mulai dari ibu yang memanggang anaknya hidup-hidup hingga ayah yang menjadikan anaknya budak nafsu selama puluhan tahun, para orangtua ini sangat layak untuk mendapatkan gelar orangtua paling jahat di dunia yang memperlakukan anaknya lebih kejam daripada binatang.
Dua kali menjalani hukuman penjara karena penculikan dan penipuan, tidak lantas membuat wanita ini jera. Bahkan dia melakukan suatu kejahatan yang rasanya tidak mungkin dilakukan oleh seorang manusia, memanggang balitanya hidup-hidup. Dengan alasan dibawah pengaruh narkoba setelah bertengkar dengan ayah si bayi, China Arnold memasukkan bayinya ke dalam microwave lalu menyalakannya. Meskipun hanya beberapa menit, tetapi akibatnya sangat fatal karena organ dalam bayi berusia 28 hari ini seketika hangus. Dalam laporan petugas forensik, penyebab kematian bayi itu adalah “matang terpanggang”. Atas kejahatannya ini, China Arnold dihukum penjara seumur hidup.
Seorang gadis kecil ditemukan dalam keadaan hidup setelah disekap selama lima tahun dalam sebuah lemari pakaian oleh orangtuanya sendiri untuk dijadikan budak nafsu selera mereka yang ganjil. Gadis kecil bernama Lauren Kavanaugh ini selain jarang dikasih makan juga sering dipukuli dan diperkosa oleh ayah tirinya, Kenny Atkinson sementara ibu kandungnya Barbara menonton.Ketika masih balita sebenarnya Lauren telah diadopsi oleh keluarga lain tetapi beberapa waktu kemudian diminta kembali oleh ibunya. Selama lima tahun gadis kecil ini hidup di dalam sebuah lemari pakaian berukuran sempit dan hanya dikeluarkan dari sana ketika ayah tirinya hendak memperkosanya. Saking jarangnya dikasih makan, anak ini bahkan terkena busung lapar.
Antara tahun 1996 hingga 2006, Megan Huntsman telah membunuh ke-6 bayi yang baru dilahirkannya dengan cara mencekik mereka kemudian membungkus mayatnya dengan plastik dan menguburkan jasadnya di dalam rumahnya. Kasus ini baru terungkap ketika mantan suaminya menemukan kerangka bayi di dalam garasi.
Kepada polisi, wanita ini mengaku bahwa perbuatannya dilatarbelakangi kecanduan narkoba sehingga dia merasa tidak sanggup untuk menghidupi keenam anaknya yang kesemuanya tidak jelas siapa ayahnya. Tentu saja alasan ini kemudian menimbulkan pertanyaan besar. Jika dia merasa tidak mampu menghidupi anak mengapa tidak menggunakan alat kontrasepsi ketika berhubungan? Kini wanita ini sedang menunggu keputusan hukuman di pengadilan, tetapi setidaknya hukuman paling ringan adalah hukuman seumur hidup.
Orang bilang cinta itu memang buta tetapi cinta buta wanita ini sangatlah keterlaluan. Demi mempertahankan cinta seorang pria, wanita ini memilih untuk membunuh kedua anak balitanya. Susan Smith adalah salah satu ibu paling dibenci di Amerika setelah pada tahun 1994 mengikat kedua anak balitanya, masing-masing Michael (3) dan Alex (1) dalam sebuah mobil lalu mendorongnya ke sebuah danau.
Yang mengejutkan adalah motifnya melakukan perbuatan itu karena dia tidak ingin kedua anaknya menghalangi hubungan cintanya dengan Tom Findlay, seorang pria kaya di kotanya. Kepada polisi, sebelumnya Susan menyatakan bahwa kedua anaknya ikut dibawa kabur oleh seseorang yang merampok mobilnya, tetapi ketika dia beberapa kali gagal melewati tes kebohongan, polisi akhirnya mencurigainya. Pada tahun 1995 Susan Smith dijatuhi hukuman seumur hidup.
Kisah tentang Josef Fritzl digambarkan sebagai kasus paling buruk dalam sejarah kriminal Austria dimana pria berusia 74 tahun ini menyekap anak gadisnya di dalam basement selama 24 tahun dan menjadikannya budak nafsu. Sebagai hasil dari perbuatannya tersebut, anaknya yang bernama Elisabeth telah melahirkan 7 orang anak, seorang diantaranya meninggal dunia dibunuh oleh Josef.Penderitaan Elisabeth baru berakhir ketika berhasil melarikan diri dan melaporkan ayahnya kepada polisi pada tahun 2008. Saat itu dia sudah berusia 42 tahun. Selama dalam penyekapan, tak terhitung berapa kali ayah bejat ini memperkosa anak gadisnya sendiri. Hakim memutuskan hukuman penjara di dalam ruang isolasi seumur hidup atas kejahatan perkosaan, incest, pembunuhan dan perbudakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar